Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2018

Refleksi atas Kapitalisme terhadap Sekolah Menengah Kejuruan

Gambar
  Perilaku seseorang siswa untuk memilih sekolah di jenjang yang lebih tinggi pada prinsipnya sama dengan dengan perilaku seorang konsumen untuk membeli barang. Dimulai dari ketertarikan akan suatu barang yang didukung oleh kemampuan ekonomi, mencari informasi keuntungan dan kelebihan barang   tersebut, sampai akhirnya memutuskan memilih barang tersebut dari berbagai alternatif barang yang ditawarkan.   Hal itu seperti yang terjadi pada sis wa SMP ketika memilih masuk SMK, dimana persepsi terkait SMA diprioritaskan untuk melanjutkan ke   jenjang perkuliahan, sedangkan SMK diprioritaskan untuk para siswa yang ingin langsung dapat bekerja setelah lulus. Bagi masyarakat dengan ekomoni menengah kebawah tentunya akan memilih masuk SMK dengan alasan tidak lagi memiliki biaya untuk melanjutkan kejenjang perkulihan. Keputusan untuk masuk SMK merupakan akibat pengaruh berturut-turut dari pemerintah yang mempromosikan keunggulan SMK di televisi atau media massa. Informasi tentang SMK y